General Lecture Prodi DKV FSRD UNS Kupas Bagaimana Membangun Studio Animasi

FSRD – General Lecture Series 2023 Program Studi (Prodi) Desain Komunikasi Visual (DKV) Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) Universitas Sebelas Maret (UNS) kupas mengenai bagaimana “Membangun Studio Animasi” pada Kamis (9/11/2023). General Lecture yang digelar di Aula Gedung HB. Sutopo FRSD UNS ini menghadirkan seorang Animation Director dan Co-Founder Manimonki Studios. Beliau adalah Yudhatama.

Anugrah Irfan Ismail, S.Sn., M.Sn. selaku moderator mengucapkan terima kasih dan selamat datang kepada Yudhatama yang sudah bersedia hadir ke FSRD UNS untuk berbagi ilmunya kepada teman teman mahasiswa dalam kegiatan General Lecture di FSRD UNS ini. “Selamat datang di FSRD UNS Mas Yudha. Semoga kita dapat berdiskusi bersama mengenai bagaimana cara membangun sebuah studio animasi yang baik dan sesuai dengan kriteria.” ungkap Anugrah.

Dalam pemaparan materinya, Yudhatama sedikit menceritakan bagaimana bisa terbentuknya Manimonki Studios. “Manimonki diawali oleh 4 orang. Project utamanya adalah Diari Mama Papa yang merupakan animasi edukasi yang dipilih pada tahun 2013-2014 (4 season) dengan total 75 episode, setiap episodenya hanya 1 menit.” jelas Yudha.

Menurut Yudhatama ada beberapa \\\\\\\”Fuel for Studio\\\\\\\” atau bahan bakar untuk membangun studio. Pertama adalah circle. Dengan adanya circle, relasi bisa menjadi lebih luas. Dari circle sosial, Manimonki berhasil menggaet beberapa job saat awal pembentukan studio. Kedua adalah creativity. Salah satu cara untuk mengembangkan kreativitas dan ide, Manimonki studio biasa melakukan kumpul bersama \\\\\\\”monkinite\\\\\\\” dengan menonton video lalu mendiskusikan video tersebut. Ketiga adalah logistic yang terdiri dari Sumber Daya Manusia (SDM), software (blender, adobe) dan hardware. Terakhir adalah management. Tidak hanya kreativitas, hal yang paling penting untuk membangun studio, berdasarkan pengalaman bapak Yudhatama, adalah manajemen. Dengan pengelolaan yang baik, studio akan dapat bertahan lama dan terus berkembang.

“Sebenarnya dengan Circle dan Logistic ditambah dengan konsisten, sudah cukup sebagai bahan bakar untuk membangun studio. Tapi jika ditambah dengan Creativity dan Manajemen, organisasi dapat berkembang dan tumbuh. Skill dan Portfolio pun juga akan ikut berkembang.” imbuh Yudha.

Humas FSRD UNS 2023