EN
5-6 Oktober 2022 telah dilaksanakan kegiatan Focus Discussion Group (FGD) “Optimalisasi Kemitraan Green Lab FSRD dengan Dunia Usaha Dunia Industri (DUDI) untuk Menunjang Program Lompatan Kreatif FSRD UNS”.
Kegiatan inti diisi oleh beberapa narasumber dari Universiti Sains Malaysia (USM) dan juga perwakilan UMKM dari daerah Magetan.
Dengan rincian beberapa kesimpulan yang didapat dari materi narasumber sebagai berikut :
Paparan Materi 1 oleh Dr. Muhizam Bin Mustafa (USM)
“Branding”
– Bagaimana branding dapat sampai ke pasar, dimengerti dan diterima oleh masyarakat luas
– Mengenai cara memunculkan persepsi dari sebuah brand tertentu, maka merujuk pada karakter atau ciri khas yang dimunculkan oleh brand tertentu
– Pentingnya story telling dalam membangun branding, bagaimana representasi, nilai, serta relationshipnya dengan berbagai aspek. Paparan Materi 2 oleh Prof. Drs. Suranto, M.Sc.,Ph.D. (Perwakilan Dewan Profesor UNS)
“Keberlangsungan Industri kini”
– Para pelaku UMKM atau IKM atau semua pelaku industri memiliki tantangan untuk meningkatkan kualitas, selain dengan cara mengeksplor sumber daya yang ada dengan baik dan maksimal, juga dengan membangun relasi yang baik, antar perseorangan, antar kelompok, atau antar perusahaan dan instansi, lebih keren lagi juga dilakukan antar negara. Paparan Materi 3 oleh Pak Eko (PRAKTIS) – UMKM Kulit Magetan
“Sharing pengalaman dan kondisi UKM saat ini”
– Pemaparan sejarah usaha kulit yang dilakoni oleh pak Eko, dan menceritakan keberlangsungannya hingga saat ini Paparan Materi 4 oleh Dr. Nur Zaidi Bin Azraai (USM)
“Platform pendukung branding & pemasaran”
– Tentang berbagai platform yang sekarang secara massive digunakan manusia untuk mendukung branding atau promosi, serta mempermudah komunikasi antar pihak yang membutuhkan Paparan Materi 5 oleh Pak Aan ( ASLEA ) – UMKM Kulit Magetan
“Sharing pengalaman dan kondisi UKM saat ini”
– Pemaparan sejarah usaha kulit yang dilakoni oleh pak Aan, dan menceritakan keberlangsungannya hingga saat ini, berikut dengan berbagai hal yang menjadi tantangan dalam produksi hingga pemasaran. Paparan Materi 6 oleh Pak Anggi Putra (Batik JERO)
“Sharing pengalaman dan kondisi UKM saat ini”
– Pemaparan awal mula karir, hingga pencarian identitas kota Magetan dalam bentuk batik, serta memaparkan kesulitan dalam membangun komunitas dan jejaring. Paparan Materi 7 oleh Dr. Mohd Asyiek Bin Mat Desa (USM)
“Trend”
– Mengenai hubungan tren dengan marketing
– Adanya tren tidak luput dari peran promosi
– Promosi selalu dilakukan by research agar tersampaikan kepada public dengan baik dan maksimal
– Kemunculan tren tertentu bertujuan untuk mencapai sesuatu, maka apapun itu harus terwujud secara kreatif. Diskusi terakhir – melibatkan seluruh peserta FGD
Membahas mengenai beberapa hal, diantaranya adalah tentang bagaimana membangun jejaring antar pelaku industry, karena tidak dapat dipungkiri ada sifat saling ketergantungan antar mereka. Lalu bagaimana posisi akademisi di dalam ruang public, terutama dalam dunia kewirausahaan, serta bagaimana memaksimalkan peran masing-masing seuai dengan kemampuan namun bersifat mutualisme.
