DKV UNS Adakan Workshop bagi Siswa Jurusan DKV SMK Batik 1 Surakarta

UNS – Desain Komunikasi Visual (DKV) Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) Universitas Sebelas Maret (UNS) mengadakan workshop bagi siswa jurusan Desain Komunikasi Visual SMK Batik 1 Surakarta sebagai bagian dari kegiatan pengabdian masyarakat, Senin (13/6/2022) hingga Rabu (15/6/2022).

Kegiatan workshop ini merupakan bagian dari program Pengabdian Masyarakat yang dilaksanakan oleh Riset Grup Desain dan Humaniora Program Studi S1 Desain Komunikasi Visual FSRD UNS. Tim grup tersebut diketuai oleh Dr. Andreas S.Widodo, S.Sn., M.Hum. dan beranggotakan beberapa dosen dari program studi DKV FSRD UNS, yaitu Dr. Bedjo Riyanto, M.Hum., Jazuli Abdin Munib, S.Sn., M.Hum., Esty Wulandari, S.Sos., M.Si., dan Lalita Gilang, S.Sn., M.Ds. Selain itu, kegiatan tersebut juga dibantu oleh beberapa mahasiswa, yaitu Aprian Dwi Nur Sembada, Gilang Irfaul Himam, Nurannisa Nada, dan Hanifa Budi Wardani.

    

Kegiatan ini didasari oleh permasalahan utama yang dihadapi oleh siswa SMK khususnya jurusan Desain Komunikasi Visual (DKV) yang kurang mampu memahami isi materi akibat proses pembelajaran daring pada masa pandemi Covid-19. Akibatnya materi kemampuan menggambar ilustrasi digital yang seharusnya dilakukan secara luring menjadi kurang optimal bagi para siswa untuk persiapan menghadapi dunia kerja, sehingga hal tersebut perlu diatasi. Kegiatan pengabdian tentang pemanfaatan ilustrasi media digital dalam peningkatan kualitas visual branding bagi siswa SMK Batik 1 Surakarta dimaksudkan mendukung upaya penguatan dan peningkatan kemampuan siswa SMK bidang Desain Komunikasi Visual ini sesuai dengan roadmap grup riset yang mendukung visi UNS dalam mengembangkan Seni dan Budaya/ Industri Kreatif.

Kegiatan workshop ini diikuti oleh para siswa kelas XI jurusan Desain Komunikasi Visual SMK Batik 1 Surakarta. Workshop dimulai dengan pemaparan materi mengenai kemasan, brand dan logo, ilustrasi untuk kemasan, dan promosi media sosial pada hari Senin (13/6/2022) . Setelah pemaparan materi, peserta kemudian menuju laboratorium komputer untuk membuat desain merchandise. Para siswa membuat desain yang kemudian akan diaplikasikan pada gantungan kunci dan mug.

Setelah para siswa selesai membuat desain merchandise di hari sebelumnya, mereka memasuki tahap praktik di hari Selasa. Pada tahap praktik, pihak SMK Batik 1 Solo menyediakan fasilitas berupa 1 buah alat press gantungan kunci dan 1 buah alat cetak desain pada mug. Karena keterbatasan alat, para siswa harus mengantri untuk dapat mencetak desain mereka pada gantungan kunci dan mug. Agar suasana tetap kondusif, mereka yang telah selesai mencetak desain diarahkan kembali ke laboratorium komputer untuk membantu teman mereka yang belum selesai membuat desain merchandise.

Kegiatan diakhiri dengan pameran merchandise gantungan kunci dan mug yang telah dibuat di hari sebelumnya. Pameran tersebut dilaksanakan di kelas dan dihadiri oleh para dosen, tenaga pendidikan SMK Batik 1 Surakarta, dan Kepala Sekolah SMK Batik 1 Surakarta. Display pameran gantungan kunci dan mug menggunakan meja. Selain memamerkan karya, para dosen juga memberikan penilaian terhadap produk merchandise yang telah dibuat para siswa supaya menjadi bahan evaluasi agar mereka dapat membuat produk-produk yang lebih baik kedepannya.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *